NaikMotor – Segmen offroad atau trail termasuk kelas mini adventure terus mengeliat. Setelah Kawasaki Versys X-250, Suzuki V-Storm 250, akankah Honda CRF250 yang akan dihadirkan AHM?
Dalam sebuah wawancara dengan beberapa media di ajang Honda Bikers Day 2016, Sabtu (19/11/2016) di Pantai Boom Banyuwangi, Thomas Wijaya, GM Sales Division PT Astra Honda Motor mengungkap ketertarikannya bermain trail.
“Kami sedang mempelajari Honda CRF250 dan study-nya dilakukan internal,” ujarnya. Sementara Margono Tanuwijaya, Marketing Director PT AHM menambahkan bahwa ada segmen yang menjanjikan di pasar motor Indonesia, yakni trail.
“Pasar motor trail menjanjikan dan akan terus berkembang di Indonesia, tunggu informasinya dari kami soal Honda CRF,” tambah Margono.
Berdasarkan data dari Kemeterian Perindustrian memang diketahui kalau PT Astra Honda Motor akan mengimpor sejumlah 2.500 unit model dengan kode CRF250RLH, sebab keran impornya sudah disetujui sejak pertengahan Nivember 2016 lalu. Model yang sudah didaftarkan untuk uji tipe sejak September 2016.
Tetapi sayangnya, kode CRF250RLH itu tak merujuk pada sebuah model tertentu. Sebab seri CRF250 ada dua kategori, CRF250L yang bermodel dirtbike atau offroader yang street legal. Dan CRF250L Rally yang bermodel adventure, keduanya sama-sama diluncurkan di EICMA November 2016 lalu.
Di Eropa keduanya akan dipasarkan mulai Maret 2017 mendatang. CRF250L telah diperkenalkan sejak 2013, dan ubahan terakhir itulah yang ditampilkan saat EICMA 2016. Bermesin silinder tunggal 249 cc berpendinginan cairan, bertransmisi manual 6 percepatan. Ukuran ban dengan kembangan kasarnya 21″ di bagian depan belakang 18″.
Sementara CRF250L Rally berbasis CRF250L model terakhir, tetapi dengan throttle body, airbox dan air intake, serta diameter knalpot lebih besar. ECU dengan mapping diperbaharui. Model Rally itu memiliki pula suspensi dengan travel lebih panjang dan celah tanah lebih tinggi.
Pada bagian rem CRF250L Rally dibekali cakram rem depan lebih lebar dan ABS yang bisa non-aktifkan saat offroad. Selain itu, kapasitas tangkinya lebih besar. Dan dengan komponen adventure lebih lengkap seperti windscreen, dan pelindung bodi lebih lengkap, membuatnya akan menjadi penjelajah lebih jauh. Serta pembeda terakhir adalah lampu utama ganda asimetris LED dan panel meter baru.
Namun jika memperhatikan selera pasar yang tengah berkembang saat ini, ketika pabrikan lain pun tengah menawarkan model adventure seperempat liter, bukan tidak mungkin jika AHM akan mendatangkan CRF250L Rally. Walaupun pasar Eropa, baru akan mendapstkan unit per Maret 2017, bukan tidak mungkin Indonesia tak akan lama menyusul kemudian. Karena kedua model kabarnya diproduksi di Thailand.(Arif/Afid/nm)
