NaikMotor – Marc Marquez dan Dani Pedrosa mencoba konfigurasi anyar dari Honda RC213V pada dua hari tes MotoGP Valencia 2016 (15-16/11/2016). Beberapa kekurangan di sektor mesin masih dirasakan Marquez.
Juara dunia MotoGP musim ini menunjukan perkembangan signifikan pada dua hari bergulirnya tes. Di hari pertama, Marquez mengukir waktu lap tercepat 1 menit 31,102 detik, kemudian ia mengasah kecepatannya di hari kedua, sehingga bisa memecahkan waktu lap 1 menit 30,171 detik, terpaut 0,196 detik dari Maverick Vinales yang menjadi pembalap tercepat.
“Kami fokus mencoba dua motor (baru dan lama) sepangjang hari. Kami mengeliminasi sejumlah masalah dan mencoba memahami dengan baik motor baru ini. Di akhir (tes Valencia) kami melakukan 10 lap beruntun guna mengetahui apakah motor sudah lebih baik. Bagusnya, motor baru ini bekerja lumayan baik, tapi masih banyak hal yang harus kami lakukan,” ungkap Marquez dikutip dari Marca.
Di Valencia, tim Repsol Honda mencoba semua komponen baru pada motor, untuk mencari data yang diperlukan dalam pengembangan motor.
“Kami juga mencoba kopling pada dua hari tes. Kami ingin mendapatkan data dan mencoba menyelesaikan semua pekerjaan (pengembangan motor). Apa yang kami lakukan di sini sudah maksimal, tapi masih terdapat hal-hal yang harus diselesaikan,” beber kakak kandung Alex Marquez itu.
Honda RC213V terbaru diklaim Marquez memiliki beberapa titik yang masih lemah, terutama dalam hal akselerasi, seperti halnya keluhan Valentino Rossi terhadap Yamaha YZR-M1 barunya.
“Kami harus meningkatkan power dan akselerasi. Kami menyiapkan tenaga untuk datang ke (tes) Malaysia dengan sesuatu yang berbeda. Mesin tersebut baru tetapi kami belum mendaptkan perkembangan akselerasi, dan itulah yang harus kami lakukan. Pengembangan sudah berada pada jalur yang kami harapkan, tapi masih banyak hal yang harus kami lakukan,” ujar pemuda kelahiran 17 Februari 1993 itu. (Yudistira/nm)