Jakarta (naikmotor) – Generasi terbaru Piaggio Liberty meluncur dengan dibekali teknologi mesin versi terbaru yang dikembangkan Piaggio, yakni i-get (Green Experience Technology) yang ramah lingkungan, dan lebih efisien. Teknologi ABS di sektor pengereman diaplikasikan memberikan keamanan lebih untuk pengendara.
Naikmotor.com mendapat kesempatan untuk menjajal skuter matik premium tersebut selama untuk membuktikan performa dan kelincahannya menembus padatnya jalanan Jakarta.
Pertama kali berada di belakang stang kemudi, postur jangkung Liberty ABS hasil kombinasi roda depan berukuran 17 inci dan roda belakang 16 inci begitu terasa. Desain tempat duduk dan stang memungkinkan pengendara untuk tegap saat memacu motor. Ukuran stang yang cukup lebar membuat tangan tidak cepat lelah sepanjang perjalanan.
Sebelum memulai perjalanan, jangan lupa menyalakan lampu utama, karena skuter jangkung tersebut tidak menggunakan sistem Automatic Headlight On (AHO). Keuntungannya tentu menghemat daya listrik, sebab lampu utama bisa dimatikan jika tidak dibutuhkan.
Mesin injeksi berkapasitas 150cc menghasilkan akselerasi spontan. Kecepatan 0-60 km/jam dapat dicapai dalam waktu singkat, sehingga Liberty ABS mampu melakukan stop n go dengan baik di jalanan perkotaan yang padat bahkan macet. Tenaga yang dihasilkan juga cukup garang untuk ukuran skuter matik, alhasil kami bisa leluasa menggebernya saat bertemu jalanan kosong. Tanjakan curam dibantai dengan mudah oleh Liberty ABS, tanpa harus membuat mesin berteriak.
Kemacetan Jakarta bagai menantang kelihaian Liberty ABS saat kami tunggangi. Tantangan itu pun kami jawab dengan meliuk-liuk melewati celah-celah antara mobil atau bahkan di tengah mobil dan mobil. Roda depan 17 inch memudahkan motor bermanuver lincah menerobos angkernya kemacetan. Posisi stang yang tinggi juga menjadi keuntungan saat melewati mobil-mobil berpostur pendek. Hanya saja, kami berhati-hati ketika masuk tikungan, karena memang motor diperuntukkan untuk motor perkotaan, riskan jika dipaksa melakukan ‘cornering’ seperti motor sport.
Kondisi jalanan padat beberapa kali memancing kinerja ABS yang tertanam di rem depan. Teknologi pengereman tersebut bekerja optimal saat motor dipaksa melakukan pengereman mendadak dari kecepatan tinggi. Kami cukup terkesan, sebab motor tetap stabil saat rem ditekan sekaligus dengan kecepatan diatas 60 km/jam. Meski percayaa dengan kinerja ABS, bukan berarti kami berkendara dengan ugal-ugalan, karena tetap harus memperhatikan keselamatan.
Liberty ABS juga memiliki bagasi yang cukup luas untuk menyimpan barang-barang bawaan pengendara. Jaket, sepatu, buku, dan barang-barang berukuran tidak terlalu besar lainnya dapat dilahap oleh bagasi yang terletak berdampingan dengan tangki bahan bakar di bawah jok.
Efisiensi bahan bakar menjadi hal penting untuk motor harian, yang dipakai rutin hampir setiap hari. Dengan pengetesan sederhana, tim Naikmotor.com mendapatkan angka efisiensi bahan bakar 1 liter untuk 45 kilometer perjalanan. Angka yang pantas untuk motor berkapasitas mesin 150cc. Kami tidak perlu merogoh kocek dalam atau sering masuk ke spbu saat menggunakan Liberty ABS untuk aktifitas harian.
Liberty ABS mampu menjawab kesan yang manis dengan performa serta kelincahannya. Performa mesin yang apik, diimbangi kenyamanan berkendara dan efisiensi yang menggiurkan.
Anda tertarik, Liberty ABS bisa ditebus dengan banderol Rp 36 juta on the road untuk wilayah Jakarta. (Yudistira/nm)
