Sepang (naikmotor) – Sirkuit Sepang di Malaysia, bakal segera ditutup. Hal ini dilakukan pengelola sirkuit tersebut untuk memberikan lapisan baru permukaan aspal sirkuit tersebut. Selain itu, rencana perbaikan juga akan dilakukan pada beberapa titik. Seperti di tikungan pertama dan tikungan 15.
Bagian yang menjadi konsen pengelola adalah zona run-off bagi para pembalap jika terjadi insiden di dua tikungan tersebut. Kemudian bagian lain yang menjadi konsennya adalah improvisasi pada sistem drainase atau saluran air. Mengingat saat pelaksanaan pekan balapan di MotoGP Malaysia, tak jarang juga ditemui kondisi hujan.
Tambahan lainnya adalah perbaikan tepi lintasan atau yang biasa disebut dengan kerb. Melihat mayoritas perbaikan yang dilakukan pengelola, sepertinya mengacu pada balap MotoGP. Sementara untuk balap Formula One sudah cukup dengan adanya pembaharuan permukaan aspalnya yang punya kualitas lebih baik.
Rencana jadwal penutupan sirkuit adalah 15 Februari 2016 hingga 8 Mei 2016. Dalam kurun waktu itu, pengelola sirkuit takkan menerima order untuk balapan apapun juga. Khususnya ajang balap yang menggunakan main course di Sepang.
Artinya penyelenggaraan sesi tes resmi pra musim MotoGP 2016, bakal berlangsung di kondisi permukaan trek lama. Dengan demikian, banyak yang memprediksi bahwa Michelin bakal jadi salah satu pihak yang dipusingkan.
Hikmahnya tentu sangat besar. Terutama bagi pengelola sirkuit yang ada di Indonesia. Paling tidak anggapan tentang penyegaran kondisi sirkuit kendati tetap dinyatakan layak menggelar balap kelas dunia, pun masih melakukan penyegaran. Lalu bagaimana dengan Sirkuit Sentul yang kabarnya bakal menggelar MotoGP 2017. Mudah-mudahan bisa kelar dengan cepat. (Spy/NM)