Lokasi Baru, BBQ Ride 2019 di Lembang Justru Makin Seru, Apa Resepnya?

0
BBQ Ride 2019 di Lembang
BBQ Ride 2019 Run to The Hills 2-3 Maret 2019 di Natural Hills Lembang. Foto: Arif

NaikMotor – Diadakan di saat musim hujan, di area perbukitan yang jauh dari kota, tapi BBQ Ride 2019 di Lembang tetap ditunggu penggemarnya dari berbagai daerah di Indonesia hingga mancanegara. Belasan ribu pengunjung tetap menikmati acara di areal lahan yang becek, malah tetap bertahan di dalam tenda meski hujan mengguyur di Natural Hills Cisarua Lembang,2-3 Maret kemarin.

Tujuh tahun diadakan, ternyata BBQ Ride tetap dinanti oleh para penggiat otomotif hobi dan juga sponsor. Buktinya sudah empat kali pindah lokasi, tetap saja ramai dan menjadi salah satu destinasi para otomania Nusantara. “Sebetulnya kita biasa bikin di bulan April, Cuma karena ada Pilpres jadi kita bikin maju. Kita pengin sebuah konsep baru dari BBQ Ride ini, Alhamdulillah sponsor tetap ada malah ada yang baru seperti Eiger, Kawasaki Jabar,  Suryanation dan We the Youth yang mengajak kita untuk nyoblos dan tidak golput,” papar Chandra Murti Perdana, founder BBQ Ride. Sebanyak 30 tenant beragam produk ikut berpartisipasi di BBQ Ride 2019 termasuk food truck sejumlah 14 unit untuk menjamu para pengunjung.

Menyesuaikan dengan lokasi baru, maka BBQ Ride 2019 di Lembang yang mengusung tema Run to The Hills, membuka eksibisi Scrambler Together yakni display motor-motor terpilih dari jenis dirtbike. Tercatat sebanyak 20 motor jenis scrambler berbagai merek dari cc kecil hingga kapasitas mesin bongsor mengikuti konten ini. Acara ini sontak mendapat perhatian dari FMC Speed Supply dan Trooper Custom untuk memilih motor yang terbaik atau memberikan pick.

Sementara itu, disokong Eiger Riding, Moto Camp Out juga menjadi salah satu daya tarik acara BBQ Ride 2019 karena diadakan di kawasan pegunungan. Sekitar 60 tenda dipasang oleh Eiger baik untuk undangannya termasuk media dan para ambassador termasuk yang dipesan via BBQ Ride.” Ini pertama kali kita support BBQ Ride. Kebetulan temanya outdoor dan ada moto camp. Bagi kami bukan hal yang sulit untuk meyediakan tenda untuk acara seperti ini termasuk mendirikannya.., he he he…  Kebetulan juga kita lagi angkat produk Eiger Riding, makanya kita ada talkshow soal perjalanan bermotor, sebut Arif Husein,  Marketing Communications Manager PT Eigerindo Multi Produk Industri selaku pemegang brand Eiger.

Pendukung acara lain di BBQ Ride 2019 di Lembang tetap mengakomodasi para penggiat kustom kulture dengan memajang beragam aliran custom bike hingga penggemar motor vintage yang mengetengahkan 40 motor. Sementara dari roda empat diikuti oleh 12 mobil baik jenis sedan, wagon hingga pickup.  Sedangkan 11 artist diundang untuk memamerkan karya artwork-nya dengan media helm.

Pertanyaannya, mengapa BBQ Ride 2019 di Lembang tetap menyedot perhatian? Dengan lokasi baru dan jauh dari ingar bingar Kota Bandung, sekitar 17 ribu pengunjung menyerbu Natural Hills Lembang, termasuk kami yang datang bersama rombongan AM/PM Jakarta. Selain kedatangan Shige Suganuma dan Wildman dari Mooneyes, hadir pula Asep Ahmad dari Art of Speed Malaysia.

” Ini yang luar biasa dari BBQ Ride, mereka selalu bikin konsep menarik untuk membuat orang itu datang merasakan experince. Yang datang sekarang otomatis terfilter dan menunjukan mereka the real custom atau vintage enthusiast tanpa melihat lagi venue meski . Kami merasakan atmosfer event ini sangat terasa menjelang malam hari, saat daging sudah dibakar ditambah musik dan masih terdengar suara motor menyala,” sebut Asep yang memiliki darah Bandung. Panggung musik juga diracik dengan berbagai kemasan baik DJ maupun band beraliran rock n roll era 80-90-an. Hujan pun sudah tidak dihiraukan lagi bagi penikmatnya, mereka bergeming untuk bisa berjoged di depan panggung yang becek.

Ya, menurut pengakuan Chandra, selain dari kota-kota di Jawa, adapula yang hadir riding dari Palembang dan Medan untuk datang ke acaramya. Tidak heran kalau angka 17 ribu pengunjung adalah angka yang wajar. Sepanjang perjalanan menuju Bandung saja, ratuisan pemotor dengan gaya khasnya bersemangat riding ke acara, belum lagi yang datang lebih awal atau tengah malam.” Checker kami berlapis di depan jalan raya dan di gate. Banyak yang gak kehitung juga saat mereka datang tengah malam, malah ada yang Minggu subuh nyari tenda. Wah, mana ada jam segitu,” tambah Chandra lagi.

Sejalan dengan program acara lainnya bertema adventure, PT Astra Honda Motor bekerjasama dengan Daya Adicipta Motora menghadirkan Mario Iroth di panggung untuk membahas soal petualangannya ke Afrika. Selain itu di booth Honda dipajang tiga jenis motor custom yang menunjukan konsistensi AHM terhadap dunia modifikasi melalui Honda Modif Contest. Selain itu adapula penanaman pohon secara simbolis dari para pemotor di lokasi acara. Keren! (Arif/nm)

LEAVE A REPLY