NaikMotor – Usai mengatakan lepasnya Jorge Lorenzo justru membuat Ducati Corse lebih harmonis, CEO Ducati Claudio Domenicali kini menunggu perselisihan di tim Repsol Honda antara Marc Marquez dan Lorenzo.
“Mari kita lihat apakah dua ayam jantan di kandang ayam yang sama bisa menemukan keharmonisan. Kita harus menunggu permusuhan dimulai,” kata orang nomor satu Ducati tersebut kepada Auto Portal.
Bukan tanpa sebab pria yang pernah datang ke Indonesia buat meresmikan diler resmi Ducati Indonesia di Kemang itu bicara demikian. Marquez dalam daya apapun pasti merasa punya saingan baru, sedangkan Lorenzo butuh pembuktian.
Dovi sendiri punya pengalaman bersama Lorenzo selama dua musim di Ducati. Ketegangan di antara mereka mulai meningkat saat Lorenzo memerintahkan perubahan di Desmosedici akibat tak kunjung menang di musim perdananya.
Kepindahan Lorenzo ke Honda pun membuka banyak tabir di kubu Ducati. Tak ada Lorenzo justru berdampak baik bagi tim karena dua pembalapnya kini yakni Dovizioso dan Petrucci saling menghormati satu sama lain.
“Harapan Lorenzo dan kami sangat tinggi. Tapi jika dibandingkan dengan Lorenzo dan Dovizioso, komunikasi antarkeduanya kurang baik untuk tim. Tetapi dengan Petrucci, tim lebih harmonis,” pungkas Domenicali.(Agl/nm)
