NaikMotor – PT. Astra Honda Motor kembali menjadi salah satu penyokong gelaran Kustomfest 2018: Color of Difference. Mereka menampilkan Honda Dream Ride Project dan CBR250RR Virtual Modification Challenge hingga talkshow bersama builder Jepang.
Honda Dream Ride Project 2018 merupakan program lanjutan untuk para pemenang Honda Modif Contest 2017, ajang modifikasi motor Honda yang digelar di 15 kota di Indonesia. Sedangkan CBR250RR Virtual Modification Challenge adalah ajang yang gemar modifikasi untuk menuangkan bakat, kreativitas, dan hobinya dalam dunia modifikasi. Untuk mengikuti kompetisi ini, perlu men-download Plug & Play Part Honda CBR250RR yang sudah disediakan untuk kemudian dapat dikreasikan sendiri sesuai ide dengan menggunakan software desain pilihan. Peserta tidak akan dikenakan biaya apapun untuk kompetisi ini. Kombinasikan part aksesoris Plug & Play-nya (Pilih satu part dari setiap 7 kelompok parts) dan kreasikan modifikasi motor Honda CBR250RR Black Freedom sekeren dan semenarik mungkin.
Selain Honda Dream Ride Project dan CBR250RR Virtual Modification Challenge adapula sesi talkshow bersama Hideki Hoshikawa builder top Jepang dari Asterisk Custom Works. “Banyak para builder yang bagus-bagus di Indonesia apalagi dengan adanya Kustomfest. Tapi pesan saya untuk para builder muda ini hanya satu, ketika berkarya harus pakai hati,” katanya saat talkshow di panggung, Minggu (7/10/2018).
Diperkenalkan juga tiga motor modifikasi Honda CRF 150L yang digarap para peserta Honda Dream Ride Project (HDRP) 2018.. Masing-masing ialah Rully Manarullah dengan Honda CRF150L Neo Scrambler, Ikbal Saputra dengan Scrambler Fighter dan Hasan Law dengan Flat Tracker.
Selama berproses, Rully Manarullah dibimbing oleh Honda Motorcycle Research and Development Center dari Jepang dan tim Product Development AHM. Ikbal Saputra oleh Hideki Hoshikawa dari Asterisk Custom Works, dan Hasan Law oleh Indra Pranajaya dari Razzle Dazzle Chopper Works.(Arif/nm)
